Deklarasi penanggulangan stunting
Pemerintah Kabupaten Gunungkidul berkomitmen mengurangi kasus stunting hingga di bawah 10%. Deklarasi Gerakan Terpadu Peduli Tumbuh Kembang Anak, Penurunan Stunting dan Penguatan Keluarga (Gardu Bunga Puspa) dilakukan di Bangsal Sewokoprojo, Jumat (16/10/2020).
Hadir dalam kegiatan ini Bupati Gunungkidul Hj.Badingah S.Sos, perwakilan Forkompinda, Kepala Bappeda Sri Suhartanto M.Si, Kepala DP3AKBPMD Sujoko S.Sos M.Si dan Kepala Dinas Kesehatan dr,Dewi Irawati.
Kegiatan deklarasi yg juga dilaksanakan disemua Kapanewon se Kabupaten Gunungkidul ini dihadiri oleh para bidan desa, pamong kalurahan dan steakholder pencegahan stunting di Kabupaten Gunungkidul
Sujoko S.Sos M,Si yg turut hardir sebagai narasumber mengatakan bahwa stunting merupakan salah satu isu nasional dan masuk dalam prioritas pembangunan. Bahkan pemanfaatan dana desa untuk penanganan stunting dapat dimulai dr pemetaan sasaran partisipatif terhadap warga yg perlu mendapatkan perhatian dalam penanganan stunting oleh kader pemberdayaan. Lebih jauh dikatakan oleh Sujoko S,Sos M,Si lewat rembug stunting di kalurahan seluruh pemangku kepentingan merumuskan langkah yg diperlukan dalam upaya penanangan stunting termasuk didalamnya para penyuluh KB
Berita Terkait
- Rapat Koordinasi Rembuk Stunting Tahun 2024
- Kampung KB Teratai Tileng Girisubo Wakili Gunungkidul dalam Lomba Penguatan KKB
- Audit Kasus Stunting Kabupaten Gunungkidul Tahun 2024
- Forum Perangkat Daerah DPMKP2KB Tahun 2024
- Rapat Kerja Pokja Kampung KB Ngunut Berhasil Susun Program Kerja Tahun 2024